ramok's avatar

ramok

ramok
64 Watchers57 Deviations
15.4K
Pageviews
See All
Alibodong
Azururu
superpikar
Randyrega
As9Swords
rayhyuuga
HaruSaku
tebobobo
steamBlack69
antial
anaskautsar
hoshideto
bayuamus
gambaryance
egher
supirdelman
snowkie
nebezial
gatchatom
Artgerm
Si2
muratsuyur
TheRyanFord
nicobou
nicktheartisticfreak
sancokbrancok
kakekkayu

Deviation Spotlight

Badges
Llama: Llamas are awesome! (3)
My Bio
Current Residence: Surabaya
deviantWEAR sizing preference: Medium
Print preference: --apeu--
Favourite genre of music: \\\Rock'nRoll///Metal\\\Blues///
Favourite photographer: BB Mardiono, Soebroto Ontoseno, Dendhonk, Adi YS, Duta Perdana
Favourite style of art: Comical
Operating System: WinXP
MP3 player of choice: WMP 10
Shell of choice: default
Wallpaper of choice: Liverpool FC
Skin of choice: default
Favourite cartoon character: The Simpsons /// South Park
Personal Quote: hmmmm...

Favourite Visual Artist
Agus Suwage /// Tim Burton /// Sagmeister Jeff Smith, Dale Keown, Alex Ross, Ozamu Tezuka, etc.
Favourite Movies
the insider /// pulp fiction /// phonebooth
Favourite Bands / Musical Artists
PVNIK!
Favourite Writers
GM, Afrizal Malna, KH. A. Mustofa Bisri, Wiji Thukul
Favourite Games
Age of Empire /// FIFA 2012 /// Splinter Cell
Favourite Gaming Platform
PS2
Tools of the Trade
Untooled
Other Interests
art, cartoon, science vs religion, human
Aku sudah sering tertidur tanpa berdoa. Ironisnya, aku gak mau anakku membenamkan diri dalam alam tidur tanpa mengirim doa kepada siapapun. Tidak adil memang. Aku selalu menuntunnya berdoa sebelum tidur, memohon padaNya diistirahatkan dan dibangunkan dari 'kematian' sementara itu. Bila hidup ini layak aku jalani karena kemanfaatannya, itu tambahan buatku sendiri. Berdoa sebelum tidur buat Jasmine, seringkali aku berikan kesempatan untuk dia membangun keinginan dan harapannya sendiri. Mulai dari kesehatan, keselamatan, menjadi generasi baru yang uinggul dan menikmati rizki yang halal. Juga mengirim doa-doa untuk orang tua kami, saudara kami, t
Join the community to add your comment. Already a deviant? Log In

TANGAN TUHAN

0 min read
Kemaren malam aku pulang dalam keadaan terseok-seok. Bukan fisik, tapi sebal karena setelah hampir 2 jam di Gramedia Expo aku kehilangan mood beli buku karena crowd yang luar biasa. Diskon 30% kecuali elektronik untuk grand opening mereka. Pulang, memulai ritual malamku yang baru, putar player kenceng dan melupakan tetangga. Paling nggak, rumah di kanan dan kiri rumahku belum berpenghuni. Antara pengen tidur dan kepikiran beberapa urusan (termasuk harus ngumpul proposal yang belum bertanda tangan besok) aku matikan musik dan nyalakan TV. Tak lupa timer 90 menit. Lazio sedang ditinggalkan Bologna yang meledak-ledak. Geser channel sedikit, berj
Join the community to add your comment. Already a deviant? Log In
Aku pengen menulis beberapa catatan yang mungkin juga bermakna kegagalan. Tentang bulan yang memberi kesempatan untuk mengembangkan aktivitas filantropis, tapi ternyata tidak termanfaatkan dengan baik. Saat orang-orang berpeluh dan berhimpitan lalu meregang nyawa untuk 30 ribu perak, sekelompok orang di TV tertawa-tawa gak penting, membuang-buang motor dan jutaan rupiah dengan senda gurau dalam semangat mendakwahkan produk. Lewat tanya jawab bodoh. Channel-channel yang menawarkan kesejukan jadi terasa sunyi di situ. Seperti surau berpunggungan dengan hipermarket. Dan surau kecil itu pagi ini menyengat lagi: beberapa hal diharamkan untuk kita
Join the community to add your comment. Already a deviant? Log In

Profile Comments 195

Join the community to add your comment. Already a deviant? Log In
yah kok sama2 sepi..pii...
Iya nih gak keurus, lagi ngurusin yang non virtuil La... hohohoho...
mas...ketemu DA...keren-keren...
halo... kethok mripat thok, sinten nggih?
bony mas, sek eleng ra?....
bony mas, sek eleng ra?....
iyo rek... sip sip sip
View all replies